?? MENGAPA ROKOK HARAM ??

BobO_killing wrote:

prasaan tidak pernahka ajak2 orng merokok... itu yang pertama

tidak pernahka suruh orang isap asap rokok yang keluar dari mulutku.... itu yang kedua

siapa yang salah kalo asap rokok yang saya isap menyebar ke udara wong sudah sipatnya udara memang, larangmi itu asapnya menyebar biar pawang dari mana saya bayarko kalo bisa ko dapat, dan bukankah melawan kehendak alam itu suatu pelanggaran ............... itu yang ketiga

ada tidak aturan, yang udara milik orang tidak merokok. kalo alasanya udara itu milik bersama, sadar tidak teman2 saat melarang perokok merokok di tempat umum sama halnya teman2 tdk sepakat dengan argumen teman2 sendiri bahwa udara itu milik bersama(tidak konsisten dgn apa yang di pahami),,,. jadi bingungka................itu yg ke empat


MAEN2 JA KODONG..............................

Sayang Skali, seorang pemimpin Qta mash aja berpikir sempit seperti ini....

balasan komment yg pertama: mmang ndak prnah jeko ajak org ngerokok, scara tdk lngsung km membri contoh krang baik buat org2 yg sdang kau pimpin...trutama yg mash lugu2 nya...pemimpin adalah suri tauladan bagi pengikutnya....setiap ucapan dan tingkah lakunya adalah bermakna bagi pengikutnya...so baik atau buruknya seorang pemimpin, pasti akan mempengaruhi org2 yag ada di bwhnya..

balasan komment yg kedua n ketiga: mmang ndak nu suruhji isap asap rokokmu, tapi....cobalah berpikir cerdas kawan...sudah tau sifatnya angin seperti itu...menyebarkan setiap partikel yg di bawa nya...bukan asap rokok aja yng bisa di sebarkannya, kentut juga begitu...tapi...ko tau mi...wanita hamil,bayi,org yg terjangkiti paru2 akut, jantungan, dll...itu plng anti sama asap rokok, kau merokok di dekatnya saja itu sudah sangat menolong mereka u/ cepat mati....klo kau tidak jie...

balasan komment yg keempat: udara memang adalah milik bersama(yg merokok atau yg tidak merokok) tapi....udara adalah salah satu karunia Allah SWT dan setiap karunianya adalah wajib hukumnya u/ qta pelihara baik2....udara yg segar adalah impian qta semua...(sy kira para perokok jg spakat dgn saya)...udara yg makin kotor aja(berdebu,berasap,berkarbondioksida dll) adalah tanggung jawab qta bersama untuk memperbaikinya....


Maen2 ja' jg Kodonkz....

waduhhh....KOQ KAK AMAR TAU BANYAK SIHH MASALAH GITUANN...
TAPI EMANG BENAR SIH KLO DIPIKIR2 YANG LEBIH BANYAK MENYUMBANG UNTUK NEGERI ADALAH ROKOK DAN HIBURAN....
TAPI APAKAH ITU TIDAK BISA DIUBAH ATAU DIBENAHI SEDIKIT DEMI SEDIKIT....
KLO BUKAN QTA2 YANG SADAR AKAN HAL ITU SAMPAI KAPAN PUN INDONESIA TIDAK AKAN BERUBAH....
MENURUT SAYA UNTUK MENDAPATKAN HIDUP YANG SEHAT SERTA UDARA YANG BERSIH HARUS BERAWAL DARI DIRI SENDIRI....

UNTUK MENDAPATKANNYA ITU TIDAK GAMPANG DAN SEMUDAH MEMBALIKKAN TELAPAK TANGAN BUTUH PROSES....JADI MARI QTA MENUJU KE PROSES YANG LEBIH BAIK AJ...
OK MI

Quote :

HAMPIR SEPAKAT...!!
Memang Selama Tidak Ada Aturan yang Mengatur...Perokok Belum bisa disalahkan....
Cuman masalahnya....ADA SESUATU YANG MESTI KITA LAKUKAN DARI HANYA SEKEDAR SADAR AKAN KONDISI INI......Gmana??

Dan Tentang "Revolusi"...??
Harus Mulai dari Mana..??

Saya pikir "kalau" sebagian warga negara bisa berpikir lebih jernih dan mau memulai dari hal kecil seperti "mulai belajar"... revolusi (walaupun dalam artian yg sederhana ) bisa dilakukan, kapan? mulailah dari diri kita sendiri, dan dari sekrang... tau bagaimana People Power kan...

Quote :

HAMPIR SEPAKAT...!!
Memang Selama Tidak Ada Aturan yang Mengatur...Perokok Belum bisa disalahkan....
Cuman masalahnya....ADA SESUATU YANG MESTI KITA LAKUKAN DARI HANYA SEKEDAR SADAR AKAN KONDISI INI......Gmana??

Dan Tentang "Revolusi"...??
Harus Mulai dari Mana..??

Ibda' bi nafsi.. alias Mulai dari diri qta, kalau kata/ semboyannya kota tetangga yg bunyinya :
"Kalau Bukan Kita.. Siapa Lagi, Kalau Bukan Sekarang.. Kapan Lagi"

am_007 wrote:

Saya pikir "kalau" sebagian warga negara bisa berpikir lebih jernih dan mau memulai dari hal kecil seperti "mulai belajar"... revolusi (walaupun dalam artian yg sederhana ) bisa dilakukan, kapan? mulailah dari diri kita sendiri, dan dari sekrang... tau bagaimana People Power kan...

Berbicara People Power,,,,,, apa msti kayak kasus "runtuhnya" pak Harto?
Bisa Share konsep People Power yg sejatinya, gak?

tidak habis2 pembahasannya.....

Tahukah Anda, setiap rokok yang Anda hisap akan memotong umur selama 5 menit? Belum lagi risiko terkena kanker paru-paru, dan tidak ketinggalan bisa menyebabkan infertilitas pada wanita maupun pria. Jika Anda ingin hidup lebih lama cara paling baik adalah berhenti merokok.

Apabila ingin mengetahui berapa usia paru-paru Anda, caranya sangat mudah. Siapkan saja balon dan penggaris berukuran 30 cm.

Lalu, ikuti saja urutannya di bawah ini.
1. Ulurkan balon hingga lemas dan mudah untuk ditiup
2. Ambil napas dalam-dalam, lalu keluarkan lewat mulut dan tiup balon yang sudah dilemaskan
3. Pegang secara hati-hati dan ikat perlahan hingga udaranya tidak keluar
4. Ukur panjang balon mengunakan penggaris untuk melihat kapasitas paru-paru Anda.

Berikut rinciannya:
• 7-9cm = 0.5 liter
• 10-11cm = 1 liter
Jika kapasitasnya kurang dari 1 liter mengindikasikan ada masalah pada paru-paru Anda. terutama jika disertai dengan batuk dan sesak nafas.
Anjuran: segera periksakan ke dokter ahli paru-paru.

• 12-13cm = 1.5 liter
• 14-16cm = 2-3 liter
Hasil antara 1.5 hingga 3 liter dapat mengindikasikan paru-paru Anda cukup normal.
Anjuran: lakukan cek kesehatan paru-paru 1-2 kali setahun.

• 17-19cm = 3-4 liter
• 20-22cm = 4-5 liter
Hasil di atas 3 liter menandakan paru-paru Anda sehat.
Anjuran: tak ada salahnya melakukan cek kesehatan paru-paru sekali setahun.

Tambah Usia Paru-Paru Anda
Stop merokok adalah hal terbaik untuk kesehatan paru-paru Anda. Kepala British Lung Foundation, Dr Keith Prowse, berkata meski baru dalam hitungan jam Anda berhenti merokok, paru-paru Anda bisa lebih ‘panjang umur’. Kenali dampak positif yang langsung muncul, setelah Anda berhenti merokok.

Bila Anda berhenti merokok selama:
- 72 jam – Efeknya Anda dapat bernapas lebih ringan. Saluran pembuluh tenggorokan mulai lancer, dan tingkat energy meningkat.

- Sebulan – Dampaknya warna kulit Anda terlihat lebih cerah, karena sirkulasi darah berjalan lancer.

- 3-9 bulan - Masalah pernapasan, seperti batuk dan sesak napas makin berkurang, karena fungsi paru-paru naik hingga 10%

- 1 tahun – risiko terkena serangan jantung berkurang 50%

- 10 tahun - risiko menderita kanker parparu berkurang 50%

- 15 tahun – risiko terkena serangan jantung makin kecil, bahkan hampir sama dengan bukan perokok.

saya punya alasan? untuk tetep merokok
karena selain saya membantu pemerintah dalam hal (pajak pemasukan negara)karena pajak rokok,,,,,,,
membantu pemerintah mengurangi penganguran
coba klo tiba2 rokok dikatakan haram/para perokok berhenti merokok???
pasti deh banyak penganguran(karena pekerja pabrik diPHK)


tapi betul kata ka' yasir "gudan garam itu haram"
he.........eh..........he.....................

betul Sobat

Jadi:
Membeli Rokok = Membantu Pemerintah (Pajak, Pengangguran)
Membeli Rokok = Mengasihani Buruh Pabrik
Membeli Rokok = Mengurangi Pertambahan Penduduk (OD Rokok)
Membeli Rokok = Persahabatan (Rp.1000 Cari Kawan/ana2 ka tawwa')

Maaf k' ....! Saya tdk Setuju Kalo Rp 1000- nya dibeliin Choki2 dan gorengan, karena:

Choki2 = mengkonsumsi gula yang berlebihan.
Choki2 = mendekatkan diri Qta pada Penyakit Gula.
Choki2 = menambah lemak dalam tubuh Qta.Dll, sedangkan

gorengan = Kanker..

Jadi Gimana Dong..................

elmariachi wrote:

Maaf k' ....! Saya tdk Setuju Kalo Rp 1000- nya dibeliin Choki2 dan gorengan, karena:

Choki2 = mengkonsumsi gula yang berlebihan.
Choki2 = mendekatkan diri Qta pada Penyakit Gula.
Choki2 = menambah lemak dalam tubuh Qta.Dll, sedangkan

gorengan = Kanker..

Jadi Gimana Dong..................

waduh kl begitu nda usah mi makan n merokok kl kaya gitu kasusnya pale.....wkwkwkwkkw

reven_ville wrote:

KENAPA Narkotika dan Obat2 Terlarang GAK di LEGALin AJA YA SKALIAN....

waduh pertanyaanmu juga...kl itu narkotika di ilegalkan mau dibawa kemana ni bangsa kita ini apa kita nda cinta ama saudara kita anak-anak kita n cucu kita nanti kl memang itu di ilegalkan..

memang sangaaaaaaat menguntungkan kl di halalkan dan ilegalkan narkotika. tetapi apa pemerintah senang degan adanya devisa yang besar kaya gitu, sementara anak2 kita menderita gara ke untugan devisa tersebut.

kamu pikir rokok juga tidak berbahaya bagi anak2 dan wanita....dan para orang2 tua....
JANGAN MIKIR DIRI SENDIRI......QTA HIDUP BERDAMPINGAN

JADI KENAPAMI

Jadi Bgitu mi...
CPD...